Review Assassin's Creed Shadow: Sebuah Kebangkitan yang Dinanti

Assassin's Creed, sebuah franchise game legendaris yang telah mengiringi perjalanan para penggemarnya sejak tahun 2007, kini kembali hadir dengan iterasi terbarunya, "Assassin’s Creed Shadow." Game ini menawarkan latar belakang sejarah yang sangat diinginkan oleh banyak penggemar, yakni Masa Feudal Jepang. Dengan Yasuke sebagai salah satu karakter utamanya, Assassin’s Creed Shadow memberikan pengalaman bermain yang intens dan dramatis. Mari kita gali lebih dalam tentang berbagai aspek dari game ini.

Sebelum kita terjun ke dalam gameplay, penting untuk mencatat bagaimana Ubisoft telah merepresentasikan grafis game ini. Penggunaan **Anvil Engine** membawa pengalaman bermain ke level yang baru. Teknologi ini memungkinkan penciptaan lingkungan yang sangat detail dan realistis. Setiap sudut kota, dari gang sempit hingga panorama luas, dirender dengan sangat baik.

Salah satu aspek yang paling menarik adalah desain open world yang terasa hidup. Berjalan di jalanan kota besar atau menjelajahi pegunungan yang megah, pemain dapat merasakan kedalaman visual yang belum pernah ada sebelumnya dalam seri ini. Animasi karakter dan efek pencahayaan juga menambah elemen imersif, menciptakan suasana yang membuat kita merasa seolah-olah benar-benar berada di dalam dunia Assassin’s Creed.

Sebuah Latar Belakang Sejarah yang Menawan

Assassin’s Creed Shadow membawa kita ke dalam jantung Feudal Jepang, sebuah era yang dikenal dengan samurai, ninja, dan dinamika sosialnya yang kompleks. Ubisoft telah melakukan pekerjaan luar biasa dalam menciptakan lingkungan yang kaya akan detail dan budaya. Visual yang realistis dan kualitas audio yang otentik membuat pemain benar-benar merasa berada di tengah-tengah Jepang kuno.

Salah satu hal menonjol adalah kualitas visual yang tidak hanya memanjakan mata tetapi juga stabil dari segi performa. Detail kecil seperti dedaunan yang bergoyang karena angin atau jejak kaki di jalanan basah menambah tingkat immersi pengalaman bermain. Cuaca juga memainkan peran penting dalam game ini, dengan sistem cuaca yang dinamis menambah kesan hidup pada dunia yang sudah indah ini.

Dunia dalam Assassin's Creed Shadows benar-benar impresif. Setiap elemen, mulai dari arsitektur bangunan hingga flora dan fauna, dirancang untuk memberikan rasa keaslian. Ketika berjalan melalui kota, Anda akan merasakan suasana sehari-hari penduduk setempat; aktivitas mereka menciptakan kehidupan yang nyata dan dinamis di dalam game.

Berbeda dengan seri sebelumnya, kali ini Ubisoft menghadirkan variasi cuaca dan waktu yang bukan hanya sebagai kosmetik tetapi juga berpengaruh pada gameplay. Misalnya, hujan bisa mengubah cara mencuri, sedangkan malam hari menawarkan kesempatan baru untuk bersembunyi. Hal ini membuat gameplay semakin menarik dan menambah lapisan strategi dalam setiap misi.

Gameplay yang Intens dan Variatif

Dengan duo protagonist yang unik, Assassin’s Creed Shadow memperkenalkan variasi dalam gameplay yang membuat setiap momen bermain terasa segar. Sistem combat yang lebih intens dan brutal, serta gameplay stealth yang lebih taktis, membuat pemain harus berpikir dua kali sebelum mengambil tindakan. Pemain dapat memanfaatkan kondisi lingkungan untuk menyusup atau menyerang musuh, menambahkan lapisan strategi yang lebih mendalam pada permainan.

Sebuah elemen baru yang diperkenalkan dalam Assassin’s Creed Shadow adalah progres leveling yang simultan. Masing-masing karakter memiliki alokasi skill yang berbeda, memungkinkan pemain untuk mengembangkan gaya bermain mereka sesuai dengan preferensi. Ini memberikan sensasi personalisasi yang tinggi, terutama bagi mereka yang suka bereksperimen dengan berbagai kemampuan.

Ketika kita membandingkan  Assassin's Creed Shadows dengan game tematis Jepang seperti Ghost of Tsushima, beberapa orang mungkin merasa sedikit skeptis. Namun, meskipun kedua game ini berbagi tema yang sama dalam hal eksplorasi dan pertarungan, ada perbedaan signifikan dalam desain dan estetika.

Assassin's Creed Shadows berhasil menghadirkan pilihan warna yang lebih vibrant, menciptakan kontras yang jelas antara elemen-elemen dalam game. Pencahayaan yang dipilih sangat efektif dalam menonjolkan detail-detail kecil, sehingga dunia terasa lebih hidup dan bisa dieksplorasi lebih dalam.

Dalam banyak aspek, saya pribadi merasa bahwa desain dunia *Shadows* jauh lebih menarik dibandingkan dengan Ghost of Tsushima. Meskipun kedua game memiliki keunikan dan kekuatan masing-masing, pilihan artistik Ubisoft dalam hal palet warna dan pencahayaan membuat  Assassin's Creed Shadows memiliki daya tarik visual yang kuat.

Desain dan Estetika: Keberanian Developer Prancis

Satu hal yang tak bisa dipungkiri adalah keberanian developer asal Prancis, Ubisoft, dalam mengeksplorasi pilihan warna dan desain di dalam game mereka. Di tengah industri yang seringkali terjebak dalam standardisasi estetika, Ubisoft mengambil risiko dengan menciptakan dunia yang penuh dengan warna dan nuansa. Ini bukan hanya sekadar untuk menunjukkan kecanggihan teknologi, tetapi juga untuk mendalami cara visual storytelling yang dapat menghidupkan narasi game.

Keberanian ini terlihat dari bagaimana mereka menyusun paduan warna yang harmonis dan pencahayaan yang dramatis, yang akhirnya menjadikan pengalaman bermain lebih mendalam. Hal ini juga memperkuat karakteristik dari *Assassin's Creed* itu sendiri, yaitu sebagai game yang menggabungkan sejarah dengan elemen fiksi secara unik.

Kelebihan yang Mengangkat Nilai Franchise

Tentu saja, tidak adil untuk membahas game ini tanpa menyinggung sejumlah fitur istimewa yang ditawarkan:

-Perpaduan Duo Protagonist: Memberikan variasi gameplay yang menarik dan cerita yang kaya.

- Jalan Cerita Dramatis: Narasi yang lebih lugas dan emosional membuat pemain semakin terikat dengan karakter.

- Sistem Combat Intens: Pertarungan yang lebih brutal dan memuaskan memberikan tantangan tersendiri.

- Gameplay Stealth Taktis: Pemanfaatan lingkungan sekitar memberikan dimensi baru dalam menyelinap.

- Progress Leveling Simultan: Membagi alokasi skill antara karakter utama menjadikan perkembangan karakter lebih berimbang.

- Parkour Lebih Smooth: Mobilitas yang lebih lancar membuat eksplorasi lebih menyenangkan.

- Misi Linier dan Side Activities Berimbang: Kombinasi yang seimbang antara misi utama dan aktivitas sampingan.

- System Cuaca yang Realistis: Memperkaya pengalaman bermain dan menciptakan kesan yang lebih imersif.

- Kualitas Audio Otentik: Bahasa native untuk masing-masing karakter memberikan kesan orisinal.

- Dukungan Enhanced Pro dan Dualsense: Optimalisasi fitur-fitur terbaru untuk pengalaman bermain yang lebih baik.

Kekurangan yang Masih Perlu Dibenahi

Namun, tidak ada game yang sempurna dan Assassin’s Creed Shadow juga memiliki kekurangannya:

- Absennya Mode Eagle: Hilangnya fitur ini membatasi kemampuan pemain dalam merencanakan strategi scouting.

- Tidak Adanya Fitur Berburu: Hilangnya elemen berburu mengurangi variasi dalam aktivitas eksplorasi.

- Minor Bug: Terutama saat eksplorasi menggunakan kuda, terkadang kontrol hilang sehingga mempengaruhi kenyamanan bermain.

Kesimpulan: Sebuah Harapan Baru untuk Ubisoft

Terlepas dari segala kelebihan dan kekurangannya, Assassin’s Creed Shadow seakan menjadi momen titik balik bagi Ubisoft dari keterpurukan yang sedang dialaminya saat ini. Game ini berhasil mengembalikan kualitas game open world ke masa kejayaannya dan menjadikannya standar baru, khususnya bagi IP Assassin’s Creed dalam perjalanannya menjadi franchise game terbaik di generasi terkini.

Dengan semua inovasi dan perhatian pada detail yang diberikan, Assassin’s Creed Shadow bukan hanya sekedar generasi penerus tapi juga harapan baru bagi Ubisoft untuk bangkit dari keterpurukan. Bagi para penggemar setia, ini adalah sebuah perjalanan yang patut dinantikan dengan penuh antusiasme.

Meskipun tidak ada game yang sempurna, Assassin's Creed Shadows berhasil menciptakan pengalaman yang memikat dan menyenangkan bagi para penggemarnya. Keberadaan elemen eksplorasi yang mendalam, grafis yang mengagumkan, serta pilihan gaya bermain yang variatif menjadikannya sebagai teman bermain terbaik bulan Maret ini. Jika kamu menyukai petualangan yang kaya akan detail dan tantangan, maka Assassin's Creed Shadows patut untuk dicoba!

Review key disupport oleh publisher